Rabu, 30 Desember 2009

JAKARTA 31 DESEMBER 2009

By: Romald Kahardi

wouwowowowowowou....... hari ini adalah hari terakhir ditahun 2009. Selamat tinggal tahun 2009 dan selamat datang tahun 2010. Terima kasih untuk semua pengalaman, kebersamaan, kekecewaan, persaudaraan dan semua berkat Tuhan di tahun 2009.

Kini aku mau menapaki hari-hari baru di tahun 2010. Aku berdoa dan berharap, Tahun 2010 menjadi tahun penuh berkat bagiku dan bagi keluarga baruku. Yakin akan berkat Tuhan itu, aku yakin dan percaya, Sukses selalu bersama kami. AMIN!

Doaku, " Tuhan jadikan Tahun 2010 menjadi tahun berkat Bagi kami"

Minggu, 27 Desember 2009

NATAL DAN PESAN PERDAMAIN

By: Romald Kahardi

Natal adalah sebuah perayaan hari besar keagamaan kristiani yang selalu dirayakan pada tanggal 25 Desember setiap tahun. Walaupun tanggal 25 Desember ditetapkan sebagai hari raya Natal, namun Perayaan Natal itu sudah mulai menggelora dan dirayakan sejak bulan Desember. Ya..., bisa dibilang, Bualn Desember adalah Bulan Natal.......Natal .... dan Natal.

Apa yang unik dari perayaan Natal?
Natal kini sudah menjadi Perayaan seluruh umat manusia, tidak terkecuali, apapun agama dan dari suku bangsa manapun dia berasal....... Natal adalahsimbol perdamaian... Natal membawa pesan perdamaian bagi seluruh umat manusia...... Natal, Damai bagi semesta...... Natal, Solidaritas Tuhan untuk Umat manusia...... Natal, Sukacita bagi yang miskin dan papa........ Natal, Kegembiraan bagi yang berduka.....

Natal, Harapan bagi semua orang....... Natal, Pengiburan bagi yang berduka........ Natal , Damai bagi semesta..... So, Ucapan "Selamat Natal" bukan sekedarucapan biasa; akan tetapi, "Selamat Natal" adalah Selamat yang memberi harapan bagi semua orang.... yang mendengarnya, yang menerimanya dan bagi yang memberikan ucapan dan bagi siapa pun Selamat Natal itu dialamatkan.....
Natal, Damai bagi semesta....... Semua telinga akan mendengardan semuamata akan menyaksikan kemeriahan kedip dan kerlapan lalpu-lampu natal; tanda Damai disemarakkan bagi seluruh semesta...... AMIN

Senin, 14 Desember 2009

Solidaritas : Koin Untuk keadilan "PRITA"

By: Romald Kahardi
Sungguh luar biasa tanggapan masyarakat Indonesia terhadap kasus yang menimpa seorang ibu rumah tangga yang bernama Prita Muliasari. Solidaritas ini tergolong unik dan saya kira untuk pertama kalinya dalam sejarah bangsa Indonesia dan bahkan dunia. Sebuah gerakan moral mendukung tegaknya keadilan di bumi pertiwi. Sebuah aksi solidaritas tanpa kekerasan aksi "wei wu wei" Kalau boleh dibilang sungguh sungguh dan sungguh luar biasa. Kalau selama ini yang dikarugkan ituadalah beras, tapi bedfas dengan yang kita saksikan kini di hampir di seluruh pepmberitaan media lokal.... beberapa pekan terakhir ini..... Koin... koin dikarungkan..... banyak buaget.....

Dari mana koin- koin itu berasal?
Tak pelak, dalam sekejap.... koin...koin... itu terkumpul dari seluruh penjuru negeri.....! Jumlahnya masih di hitung dalam beberapa hari ke depan..... Ada bentuk solidaritas baru lagi,.... relawan penghitung koin.... Koin ini berasal dari masyarakat miskin kota, desa, ibu rumah tangga, pemulung, tuang beak dan dari segenap elemen masyarakat yang mempumyai kepedulian dan menaruh simpati pada rasa keadilan.......

Koin-koin itu menjadi bukti bahwa masyarakat sudah lelah dengan ulah para penegak hukum dan teks hukum yang diterjemahkan secara......"lain" oleh yang memepunyai kuasa untuk itu......
Kalu koin itu bisa berbicara............ apa kira-kira yang menjadi kata pertama yang keluar dari koin-koin itu................?????????????// Lanjutinnnnnnnnnnnnn......!!!